This post is also available in: English

Tinggal di Jepang adalah sesuatu yang banyak orang impikan, dengan keindahan dan kenyamanannya. Hidup di tempat dengan budaya yang berbeda dengan negara asal adalah hal yang menantang dan juga terkadang menyebabkan gegar budaya yang mungkin akan kita hadapi, terutama untuk seorang Muslim.

Ini adalah beberapa poin yang perlu kalian tahu tentang hidup di Jepang.

1. Waktu salat berbeda pada setiap musim

Jepang memiliki empat musim dimana waktu siang dan malam secara dinamis  akan berubah setiap musim. Kalian akan mendapatkan diri kalian melaksanakan salat Subuh pukul 2 pagi (dini hari) pada musim panas atau salat Maghrib sekitar pukul 16:30 sore pada musim dingin, dan tidak ada suara azan untuk mengingatkan kalian melaksanakan salat. Kebanyakan penduduk Muslim di Jepang menggunakan aplikasi Muslim Pro untuk mengecek waktu salat di lokasi mereka berada. Ada juga fungsi azan yang akan berkumandang saat waktu salat tiba, tapi perlu diingat untuk mematikan fungsi tersebut saat kalian berada di area publik.

Lihat Juga

Japan Masjid Finder, temukan masjid dan ruang salat (mushola) di Jepang

Sumber: App Store

2. Makanan halal tidak tersedia di setiap tempat

Restoran halal, makanan halal (bahan makanan, dll), dan ruang solat (mushola) tidak tersedia di setiap tempat. Hal-hal tersebut bertambah setiap tahun tapi kebanyakan masih terkonsentrasi di daerah turis. Jika kalian mencari makanan halal untuk dimasak di rumah, kalian bisa menggunakan bumbu, sayur mayur, buah-buahan, atau bahan masakan lain yang kalian temukan halal di supermarket lokal biasa, tapi akan sangat sulit menemukan daging halal. Kalian mungkin akan menemukan produk daging halal dengan mudah di supermarket bernama “Gyomu Super” karena tersebar di seluruh Jepang, di toko makanan halal Asia (tekonsentrasi hanya di beberapa area), atau di toko online halal.

Lihat Juga

Halal Gourmet Japan untuk menemukan restoran dan toko halal terdekat di Jepang

3. Masak makanan untuk diri sendiri. Baik untuk diet begitu juga untuk dompet

Cari supermarket/toko/toko online yang mudah untuk kalian berbelanja bahan makanan dan kalian bisa memasak untuk diri kalian sendiri. Memasak mungkin bukan hobi semua orang, tapi itu akan sangat membantu untuk menjaga nafsu makan dengan rasa yang kalian suka dan sangat ramah terhadap pengeluaran bulanan kalian. Tentu saja, kalian bisa menghabiskan akhir pekan kalian dengan pergi keluar dan makan di restoran halal, tapi melakukannya setiap hari mungkin tidak akan terlalu baik, terutama untuk dompet kalian. Kalian bisa mendapatkan buku masak dari toko buku lokal dan mengkreasikan resep untuk membuat makanan halal!

Lihat Juga

Cara Makan Natto dengan Nikmat (Dengan Resep Memasak yang Direkomendasikan!)

4. Mencari teman dan komunitas

Ini adalah salah satu hal terpenting saat tinggal di luar negeri, berteman! Pertama-tama, kalian bisa mencari orang-orang dari negara yang sama dengan kalian sebagai langkah awal, setelah itu mencoba ke klub olahraga atau hobi (sebagai contohnya) untuk berteman dengan lebih banyak orang. Kalian juga bisa pergi ke masjid dan berteman dengan penduduk Muslim lainnya.

Lihat Juga

Komunitas Muslim Di Jepang

5. Berurusan dengan sudut pandang yang sangat berbeda

Ada peribahasa Jepang mengatakan, 十人十色 (juu nin to iro) yang berarti “banyak orang, banyak pikiran”. Orang-orang memiliki pikiran, opini, dan selera yang berbeda-beda. Diri kita sendiri pun begitu. Sebagai tambahan, menyesuaikan diri dengan kebiasaan dan adat istiadat setempat seperti peribahasa “Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung” adalah salah satu hal paling menantang saat tinggal di luar negeri.

Bekerja dan berbisinis dengan orang Jepang

Kalian mungkin akan menemukan kebiasaan atau adat istiadat yang tidak cocok dengan nilai dalam diri kalian, maka hormatilah kebiasaan atau adat istiadat mereka dan jagalah nilai-nilai di dalam diri kalian. Pada situasi seperti itu, kalian bisa bisa mempelajari serta merasakan pengalaman keberagaman. Menghormati dan mengerti sudut pandang lain adalah hal penting dan yang perlu kita lakukan adalah menemukan cara yang menguntungkan kedua belah pihak.

Lihat Juga

Bagaimana Melakukan Bisnis dengan Orang Jepang
5 Hal yang Perlu Diketahui Muslim Dalam Bekerja di Jepang