This post is also available in: English

Ditulis oleh: Zunita Ramli

Salju merupakan hal tidak bisa dipungkiri keindahannya. Datang dari negara yang dekat dengan garis khatulistiwa, saya tidak pernah merasakan pengalaman dengan empat musim, karenanya melihat salju selalu membuat saya takjub. Tapi sekarang, tinggal di salah satu negeri paling bersalju di Jepang, Niigata, yang tidak hanya terkenal dengan beras Koshihikari nya tapi juga sumber salju yang melimpah, memberikan saya pandangan baru tentang bagaimana hidup dan bertahan hidup di daerah dengan salju lebat!

Koshihikari adalah beras Japonica yang dibudidayakan di Uonuma, Prefektur Niigata, memiliki rasa manis serta keseimbangan yang baik antara kekenyalan dan tingkat kekerasannya.

Beras Koshihikari 

Apa itu Negari Salju?

Kata negeri salju (yukiguni (雪国)) pertama kali disebutkan pada novel karya Yasunari Kawabata. Novel tersebut dianggap sebagai sebuah karya klasik sastra Jepang dan termasuk diantara tiga novel yang disebutkan oleh Komite Nobel pada tahun 1968 saat Kawabata dianugerahi Penghargaan Nobel di bidang sastra.

Novel ini menyebutkan negeri salju berada di daerah pegunungan di Niigata, dekat pemandian air panas Echigo-Yuzawa Onsen, yang saat ini bisa ditempuh dengan shinkansen dari Tokyo. Namun dalam arti yang lebih luas, negeri salju bisa merujuk pada semua daerah dengan salju yang tebal dan lebat selain itu juga dipahami secara umum sebagai rujukan untuk sisi Laut Jepang Honshu (pulau utama Jepang) dan daerah yang tercakup oleh Pegunungan Alpen Jepang.

Lihat Juga

Amazing Travel Experiences in Tohoku

Alasan Saya Pindah Ke Tempat Ini

Selain mengejar gelar Magister Administrasi Bisnis (MBA) di Niigata, saya juga ingin merasakan sesuatu yang berbeda. Sebelumnya saya tinggal di daerah kota di Saitama selama enam tahun, setelah itu saya pindah ke pinggiran kota Jepang di Niigata yang terkenal karena salju lebatnya yang berarti adalah pengalaman yang sangat baru bagi saya!

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Zunita Ramli (@zunita.ramli)

Lihat Juga

“How Did I End Up In Japan?”
How to Secure a Japan Scholarship?

Cara Orang-Orang Bertahan di Negeri Salju

Rata-rata, curah salju yang turun di Niigata sekitar 140 cm (55 inchi) per tahun. Tinggal di kondisi bersalju seperti ini, ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk tetap berkembang dan bertahan di daerah ini.

Mengaja agar tetap hangat di dalam rumah

Menjaga kehangatan pada cuaca dingin yang ekstrem ini berarti harus menggunakan banyak energi. Pada beberapa rumah dekat daerah saya khususnya, kami menggunakan minyak tanah untuk menjaga agar biaya energi tetap terkontrol. Rumah saya, sebagai contohnya, memiliki tanki minyak tanah berkapasitas 200 liter. Minyak tanah dari tanki ini akan digunakan untuk memproduksi air panas yang dipakai mandi, masak, cuci tangan, dan lain sebagainya.

Karena kapasitas tanki ini sangat besar, kami biasanya membuat reservasi ke stasiun gas. Mereka akan mengirimkan truk atau yang biasa saya sebut truk tanki minyak tanah kepadanya untuk mengisi 200 liter tanki minyak tanah lebih efisien.

Perubahan Sistem Tagihan Air!

Secara menarik, siklus tagihan air selama bulan musim dingin ini agak berbeda dengan biasanya. Selama bulan-bulan musim dingin ini, siklus tagihan air berubah dari sistem tagihan setiap bulan atau dua bulan sekali menjadi tiga bulan sekali.

Penyiraman air panas di jalan

Selama bulan musim dingin di saat salju turun terus menerus tanpa berhenti hampir setiap hari, jalanan menjadi lebih licin. Ini berarti mobil-mobil dan pejalan kaki lebih rentan terhadap kecelakaan.  Jadi biasanya di negeri salju, jalan-jalan dilengkapi dengan penyiraman air panas untuk membantu mencairkan salju lebih cepat. Ada beberapa mesin pemindah salju yang juga beroperasi di hampir setiap jalan untuk membersihkan salju dan memastikan jalanan menjadi lebih aman untuk mobil-mobil dan para pejalan kaki.

Penyiraman air panas

Pakaian Khusus untuk Keluar Rumah

Bepergian keluar selama musim dingin yang ekstrem ini, terutama di negeri salju cukup menantang. Kami biasanya harus memakai pakaian dengan konsep berlapis-lapis, dimana kami menggunakan beberapa lapis pakaian dari kaos termal hingga jaket anti dingin. Kami juga memerlukan sepatu tahan air untuk mencegah sepatu dari basah setelah menginjak banyak salju. Sangat disarankan juga untuk memakai sepatu dengan cengkraman yang lebih baik (karet) agar keseimbangan lebih baik pada kondisi jalan yang licin.

Lihat Juga

Yang Dipakai dan Dibawa Sambil Menikmati Winter Wonderland di Jepang

Perlengkapan khusus untuk berkendara

Berkendara di negeri salju juga cukup berbeda dengan kondisi biasa. Mobil harus memiliki dua tipe ban, tipe musim dingin dan tipe musim panas/semua musim, dan juga tipe khusus untuk penyeka jendela mobil (wiper) untuk musim dingin.

Ban musim dingin memiliki cengkraman lebih baik di jalan untuk mencegah mobil tergelincir. Salju sebenarnya lebat terutama saat salju mengandung banyak air dan hal tersebut bisa mengganggu pandangan, oleh karena itu diperlukan juga wiper musim dingin yang memiliki kekuatan membersihkan kaca depan lebih kuat, untuk membantu pengendara melihat secara jelas.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Zunita Ramli (@zunita.ramli)

Mobil-mobil di negeri salju biasanya memiliki sikat/sekop salju di dalamnya. Ini bukan barang wajib, tapi sangat membantu khususnya saat salju menumpuk di atas mobil.

Selalu mengikuti perkembangan informasi jalan tol, jika terjebak tidak bisa bergerak/penutupan

Di negeri salju, kami sangat bergantung pada berita dan perkembangan dari perusahaan tol dan berita televisi. Ini dikarenakan, pada kasus salju lebat, banyak jalanan tutup atau mobil terjebak tidak bisa bergerak yang mengakibatkan macet panjang. Oleh karena itu, perlu untuk mengetahui perkembangan berita demi bisa merencakan perjalanan dengan baik.

Sistem Transportasi

Pada kasus jalan seperti contoh di atas, sistem transportasi selama bulan musim dingin ini juga sangat rentan. Kami perlu untuk selalu tetap mengikuti perkembangan melalui berita-berita terkini mengenai jadwal transportasi. Pada kasus salju turun dengan lebat, banyak transportasi umum yang diberhentikan. Pada kasus darurat, saat transportasi umum diberhentikan dan banyak jalan-jalan yang ditutup, kami menggunakan kereta cepat (shinkansen).

Shinkansen di tengah salju

Transportasi umum biasa seperti kereta tidak memiliki sistem spesifik untuk memindahkan salju yang menutupi rel kereta tapi untuk shinkansen, mereka mengembangkan teknologi berbasis intelejensi buatan (AI = Artificial Intelligent) untuk menghadang tumpukan salju.

AI akan digunakan untuk mengumpulkan data dari foto-foto yang diambil dari atas kereta yang bergerak di atas tumpukan salju, mempelajari kondisi cuaca, dan memprediksi dari jumlah personil yang dibutuhkan untuk pekerjaan membersihkan salju. Selain itu, air panas disemprotkan di bawah gerbong kereta untuk menghilangkan gumpalan salju yang menumpuk.

Lihat Juga

Yuzawa Kogen, A Winter Destination to Fully Enjoy The Snowy Season
Ski and Snowboarding; Where To Do and What To Prepare
Panduan Wisata Ke Shirakawa-go, Destinasi Musim Dingin Populer di Jepang Tengah!

 

 

Nevertheless, I am enjoying my life here in the snowy country of Niigata!

What about you? Do you like to experience living in snow country too?